Rabu, 17 Maret 2010

Tak ada yang Abadi

teman, apakah engkau pernah merasakan saat-saat yang begitu pedih hingga rasanya hampir tak tertahankan ?!

atau pernah, misalnya ketika badai masalah datang bertubi-tubi seperti tiada hentinya dalam hidupku. atau ketika kehilangan seseorang yang sangat aku cintai.

pernahkah engkau juga merasakan kebahagiaan yang begitu menyenangkan hingga rasanya ingin meloncat-loncat kegirangan bak anak kecil yang mendapatkan mainan baru??

aku juga pernah mengalaminya, misalnya ketika orang yang aku kasihi menyatakan bahwa dia juga mencintaiku, peduli akan diriku, atau ketika berkat tak terhingga menghampiri diriku. Tapi kemudian apa yang terjadi?? Bukankah semua rasa, apakah itu duka yang paling pedih atau kebahagiaan yang paling membahagiakan sekalipun hanya sesaat kita rasakan, dan setelah itu hanya kenangan yang tersisa?

yah, sesaat itu entah berapa lama, tapi tetap hanya sesaat. untuk apa terlalu lekat pada masalah yang tak bisa kita selesaikan? Lebih baik berusaha dan melakukan yang terbaik setelah itu biarkan Tuhan yang bekerja selanjutnya..

Tak ada yang abadi di dunia ini. Pesta yang paling meriah sekalipun pasti akan berlalu, demikian juga dengan badai yang paling ganas, lihatlah akhirnya hari akan kembali cerah. Semuanya pasti akan berlalu.

Pada akhirnya hanyalah Tuhan yang abadi, hanya dia yang hakiki.
Jadi untuk apa kita terlalu lekat pada suatu hal, entah itu seseorang yang berarti dalam hidup kita, apalagi benda materi, pekerjaan, kedudukan, atau apapun itu, kalau hanya sesaat saja kita nikmati?
Lebih baik kita nikmati apa yang sekarang ada tanpa terlalu melekat padanya.

Nikmati kebahagiaan, nikmati pula masalah yang datang menjelang. Karena segala sesuatu yang datang dalam hidup kita, suka duka yang silih berganti, apapun itu, yang hanya dimaksudkan untuk mendapatkan kebaikan bagi diri kita.

Jika demikian adanya, bukankah lebih baik mencari harta surgawi yang jelas tidak dapat dicuri dan tidak termakan oleh rayap?

Bintaro, 15 Maret 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar